Laman

Rabu, 28 Desember 2011

[CURHAT] Tentang Motivator

Aneh bin ajaib. Diriku akan merasa buta dan tuli, setelah memakan motto - motto dari para motivator.. Mengapa, karena aku seperti tidak punya pendirian. Bagai air diatas daun talas. Makanya, layaknya obat, ambilah yang paling cocok. Jangan banyak - banyak. lakukan apa kata hati dan PD aja lagi..

Senin, 26 Desember 2011

Persamaan dan Perbedaan, Altir dan Sinclair

Persamaan
- Menyukai Seni
- Sama - sama suka Sejarah
- memiliki Ego tersendiri
- Tidak masuk universitas (Altir> tidak ada biaya, Sinclair >tidak lulus)
- Sama - sama tidak menyukai ayahnya karena (Altir > ditelantarkan, Sinclair > beda pemikiran)

- Penyendiri

Perbedaan
- Altir > tidak tertarik politik, Sinclair > tertarik politik
- Altir > penurut, Sinclair > Berontak
- Altir > cinta damai, Sinclair > suka perperangan
- Altir > demam panggung, Sinclair > Singa panggung
- Altir > mudah menyukai wanita, Sinclair > dingin pada wanita
- Altir > nasionalisme standar, Sinclair > Nasionalisme tinggi

Walaupun berbeda, mereka adalah sahabat sejati yang abadi

Special Quote

"Tengokku lebih berat melihat jam daripada hantu terseram sekalipun" -Dije-

Kamis, 27 Oktober 2011

Special Quote

Mencari inspirasi ibarat memancing. Butuh umpan dan kesabaran untuk mendapatkannya.

Sabtu, 15 Oktober 2011

Kisah Dua Guci

Tak seperti biasanya, Pak Mul guru olahraga saya mengajar dilapangan. Bulan ini di Bulan Ramadhan tahun 1430H alias September tahun 2009. Pak Mul bercerita tentang kisah dua guci. Kisah yang menarik dan inspiratif

Begini ceritanya:
Di kebun yang indah membentang sepanjang perjalanan, ada seorang petani berjalan berkilo - kilo membawa dua buah guci untuk mengambil air.

Guci yang satu kokoh mengkilat, kuat, dan tak ada retakan. Dan satunya lagi lusuh dan retak. Selesai mengambil air, petani itu membawanya untuk menyirami kebun.

Guci yang kokoh menyumbang air yang sangat banyak. Sedang guci yang lapuk cuma beberapa tetes air saja. kejadian itu sering berkali - kali. Hingga si Guci Kokoh sinis dengan guci lapuk.

Pada malam hari, si guci kokoh berkata kepada si guci lapuk.
GK: Guci kokoh
GL: Guci lapuk
PT: Pak Tani

GK
Oi, guci lapuk! kenapa waktu tadi nyirem kebon cuma sedikit? Liat tuh majikan kita. Sudah berjalan jauh ambil air. Bikin repot saja.

GL
Abis bentukku ini lapuk sudah tua, pastinya air bececeran kemana - mana. Tidak seperti mu yang kokoh masih bisa bawa air banyak.

GK
Ya sudah, bilang sama bos kalau kamu tidak berguna lagi. Dasar tidak berguna!

GL
Ya deeh aku keluar..

Keesokan paginya, Si guci lapuk keluar dan mengajak Pak Tani berunding.
GL
Bos, hari ini Guci Lapuk mau keluar. Karena tidak berguna lagi berja sama bos.

PT
Kata siapa?

GL
Kata si Guci Kokoh

PT
Guci Lapuk.. kamu tidak boleh cengeng. Nanti kita liat siapa yang lebih berguna. Sekalian ajak si guci Kokoh

Selesai petani kembali mengambil air lalu menyiram seperti biasa, beliau memberi wejangan bagi kedua guci itu.

PT
Lihat siapa yang lebih berguna?

GK
HAHAHA Pastinya aku dong!

PT
Lalu bagai mana dengan kebun - kebun sepanjang perjalanan?

Kedua guci terheran - heran

PT
Naah.. Itu berkat jasa si Guci lapuk. Yang menyirami kebun - kebunku dari air - air yang tercecer dalam Guci Lapuk.

si guci kokoh terpana dengan kebun yang subur yang membentang sampai ujung jalan. merasa malu guci kokoh mengakui kehebatan guci lapuk.

GK
Maafkan aku ya guci lapuk. Ternyata kamu masih berguna bagi bos kita

GL
Iya sama - sama. Besok mari kita bekerjasama lagi membatu bos!

GK
Yook!

Dari pesan yang dipetik dari cerita diatas. aku menyimpulkan
"Dibalik kelemahan ada kelebihan"

Jumat, 07 Oktober 2011

[sajak] killkiss

kill kill kill
kiss kiss kiss
kiss or kill
kill or kiss
kill kiss kill
kiss kill kiss
kill
kill
or
kiss
kiss

Minggu, 02 Oktober 2011

[Khastan] "Monyet!!"

Tengah hari, siang yang kejam memanggang kota. Trasportasi meraung – raung, aroma mercon dan asap adalah khas kehidupan disana. Orang – orang berkepala panas, acuh tak acuh dan sibuk pada urusannya. Tak kecuali Si Jengky, pemulung dipinggir jalan. Ketika sedang asyik mengais – ngais, material plastik mendarat ke wajah Jengky. Sampah gelas plastik itu berasal dari motor yang barusan lewat. Sontak Jengky bersorak “MONYET!”, setelah itu Jengky kembali mengais.

Suara deru mesin pelan mendekati Jengky, perlahan mati. BUG! Timpa'an yang sangat keras memang jauh lebih keras dari lemparan plastik. Dikailkan baju lusuh satu – satunya dengan kencang hingga robek sebelah. Berkali – kali bogem mentah bak meriam, menimpa wajah tua nan lugu ini.

Nafas kencang tenaga 4 tak, Si Helm membentak Jengky tiada henti.

“ Heh! Lu kalo ngomong jangan sembarangan!!” Bentak Si Helm.
“ Yeee… bapak juga jangan buang sampah sembarangan dong… “balas Jengky

Bogem selanjutnya bersambut, namun tertahan ditengah jalan. Dengan mantra “yayaya bang… ampun bang…” Si Helm meninggalkan Jengky walau nafas 4 tak masih terpompa. Tak kalah lagi bom beruntun dalam jantung Jengky merambat hingga kepala. Keringat dingin dan sejuk berusaha menenangkan Jengky.

Jeda

Jengky kembali mengais

Sepuluh meter dari terminal bis seorang pria menyapa “Hai!”. Yap sosok tak asing lagi. Dialah Khastan. Si Juragan yang nyentrik, menghampiri Jengky. Tak ada kata lain dari Jengky selain “Hosh… hosh… hosh…”, hanya itu sambutan darinya. Walaupun berusaha dengan lambaian tinggi, nafas tetap saja terengah – engah. Dari nyengirnya pun beda, lebih mirip sapi ompong.

Bergegas Khastan mengajak Jengky duduk diterminal. Diberikannya sekotak jus apel darinya. “Sluurp!” nikmat. Tenggorokan Jengky yang tandus terbalut kesegaran, dan cita rasa buahnya semakin tajam membuat lidah menari – nari.

“Daritadi ngas – ngos – ngas – ngos ada apa lu Jeng?”

Jengky bermeditasi dalam waktu singkat

“Ini…. Tadi abis ditonjok ama Si Helm…..” jawabnya dengan suara yang masih berat. Bersabar menunggu jawaban Jengky, Khastan terus menggali kronologis Jengky.

Dari kesimpulan yang dipetik, Khastan berkata “Ooooohhh”

“Sebenernya kalo diem lu ga salah Jeng…”

“Ya… Khas keburu empet gua ama Si Helm”

“Jeng, jeng… mang nasiblu lagi apes hari ini. Ngatain monyet ke satu orang aja kena bogem… nih ntar gua katain monyet orang sekota… Dijamin ga ada yang marah…. Kkhh hehehehe”

“Lah emang bisa?”

“Bisa lah!”

“Gimana caranya Khas?”

“Ntar gue ajarin, besok lu liat tuh tanah kosong yang tidak terawat!”

Sejenak mereka bergurau, diiringi instrument kota. Kursi terminal ditinggal setelah beberapa menit kemudian. Kehangatannya adalah kehangatan keakraban mereka.

Malam itu menjadi sibuk. Dibantu tukang cat, dan pelukis amatir. Khastan menyiapkan spanduk sepanjang 6x2 meter. Ditulis demikian rupa. Usai melukis, spanduk itu diletakkan ditengah – tengah sampah dan peringatan – peringatan yang formil.

Sesuai janji, Jengky mengunjungi tanah tak terawat, yang penuh sampah – sampah. Ketika melihat spanduk sebesar 6x2 meter, Jengky menganga, mata terbelalak, dan terus focus pada sebuah spanduk buatan Khastan. Ya ide dari Khastan bertuliskan “Dilarang membuang sampah sembarangan, kecuali ->(foto monyet)”.

Jengky Cuma tersenyum lebar perlahan tertawa keras “Hahaha!” sebuah kemenangan tiba.

Jumat, 23 September 2011

[Curhat] Kutipan Favoritku

"Orang bijak bisa belajar banyak dari pertanyaan konyol, dibanding orang bodoh yang mampu belajar dari jawaban bijak." -Bruce Lee-

"Jika kita hanya bisa hidup satu kali maka jadikanlah hidup itu sebuah petualangan berani yang memeras semua kekuatan kita." -Julian Assange-

"Aku berdoa dua puluh tahun namun tak pernah terkabul hingga aku berdoa dengan kedua kakiku." -Frederick Douglass

"Setiap anak adalah seorang seniman. Masalahnya adalah bagaimana tetap menjadi seorang seniman ketika kita tumbuh dewasa." -Pablo Picasso-

"Jawaban terbaik adalah tindakan." -John Herbert

"Aku bukan gagal. Aku hanya menemukan 10,000 cara yang tidak berhasil." -Thomas Alva Edison-

"Gitu aja kok repot." -Gus Dur-

"Semakin goblok seseorang, akan kian banyak ilmu yang diperoleh. Saya menggoblokkan diri sendiri terlebih dahulu sebelum menggoblokkan orang lain" -Bob Sadino-

Selasa, 20 September 2011

[Kartun] Ngapel 1-2

Suatu ketika ada seorang pemuda yang mau ngapel teman SD nya. dari buku taunan ia mencatat alamat si gadis itu. Berikut aksi-nya

[Lagu] Semiskin Sebodoh

Cipt. Audij

Semiskin sebodoh saudaraku
Pergi sekolah kelas sepetak
Belajar hitung dan mengeja
Satu, dua, tiga, A, B, C

(Reff)
Walau kini aku miliarder multiproyek
Rumah gedong, tanah lapang, harta melimpah ruah
Selalu ada sekeping koin, disakuku ukiran wajahmu

(melodi)

Dikolong jembatan kita bawa
Total recehan hasil mengamen
Sewaktu itu makan enak
Nasi aking Roti jamuran

(Reff)
Walau kini aku miliarder multiproyek
Rumah gedong, tanah lapang, harta melimpah ruah
Selalu ada sekeping koin, disakuku ukiran wajahmu
disakuku ukiran wajahmu
wajah saudaraku..

Rabu, 14 September 2011

Win for the Dawn (WFTD)

Cipt. Audij
Genre; futuristik

Latar Belakang
Negara baru bernama Hevnvirda. Dimana ada menjadi tempat para Imigran. Disana ada sebuah kebijakan diskriminasi "kidal" karena dipercaya "orang radikal". Berikut para tokoh utamanya;

Altir anak yang nyaris terbiasa kidal. Dipaksa orang tuanya untuk menggunakan tangan kanan dalam aktifitas bersih dan kiri aktifitas kotor. Sejak kecil Altir adalah penyandang autis penggila monster. Dan disaat remaja ia menjadi orang kuper namun banyak dikenal. Memiliki problema cinta hingga membeli "Virtual Date Clon". Altir juga ingin menjadi seniman seperti Sinclair. Tetapi tidak bersifat berontak.

Sinclair, teman Altir. Vegetarian yang selalu kontra dengan ayahnya. Dimana ia lebih ingin menjadi seorang seniman daripada pegawai seperti ayahnya. Keluar dari sekolahnya pada umur 14 tahun dan merantau ke Ibu Kota diusia 17, mengadu nasib menjadi seniman. Pada akhirnya Sinclair tidak lulus tes menggambar dan menjadi gelandangan.

Rahul, adik angkat Altir. Dikeluarkan dari sekolah karena selalu banyak tanya, kemudian diajarkan ibu angkatnya dirumah. Yang pasti semua orang sebal karena Rahul selalu bertanya tiada henti. Suka membongkar peralatan elektronik. Keluarga Orp tahu sifat Rahul, hingga dibuatlah labolatorium sederhana. Semoga saja Rahul jadi ilmuwan top walau ga tamat sekolah.

Seting tahun 2080-an. Dimana perpaduan kehidupan remaja dan zaman itu.

Selasa, 30 Agustus 2011

[Lagu] PATEN YANG MENGGODA cipt Audij

siapa aku ini
slalu disamakan
dengan sang legenda
yang telah mendewa

semua orang tahu
tentang ini - itu
musik dari kami
hanya nostalgia

(Reef)
hasrat inspirasiku, ternoda oleh firasat
sribu satu kali dari nol
tapi semua nihil

"paten, legenda, paten yang menggoda"
"paten, legenda, paten yang menggoda"

(melodi)

beritahu aku, musisi legenda
yang pernah dipuja
para kawula muda

(Reef)
hasrat inspirasiku, ternoda oleh firasat
sribu satu kali dari nol
tapi semua nihil

"paten, legenda, paten yang menggoda"
"paten, legenda, paten yang menggoda"

(melodi)

Rabu, 03 Agustus 2011

Jumat, 29 Juli 2011

LAPIS SARINGAN

Segelas air mengguyur..
Dari atas kebawah..
Melewati lapis – lapis saringan..
Berdaya serap kuat..
Lidah kering tetap kering ..
Gelas tetap mengguyur air segelas..
Salahkah lapis saringan?

Dibuanglah saringan..
Lidah akan menerima ..
Guyuran dari air dalam gelas..
Bruto – neto bersatu..
Lidah menolak bruto..
Demi neto dan kesehatan lidah..
Dibuatlah saringan!

Segelas air mengguyur..
Dari atas kebawah..
Melewati lapis – lapis saringan..
Berdaya serap kuat..
Lidah kering tetap kering..
Gelas tetap mengguyur air segelas..
Salahkah lapis saringan?

Sabtu, 16 Juli 2011

Setitik Olah

saraf busuk, sakit reda
satu - satu virus mendomino
lumpuh sedang menunggu
kematian setengah mayat
sedikit gerak bebenah
menghidupi setengah mayat
datanglah setitik olah
mandulkan induk virus
arus darah kencang
tegangan meresap urat
saraf protes kesakitan
gerak berontak
hiduplah orang
membiarkan setitik olah
menjadi titik - titik

Minggu, 01 Mei 2011

Audij dan para Inspirator

mumpung Audij tidak aktif di blog, kini ane beberken para idolanya





Herge

Gaya ngartun khas Herge(kartunis Tintin) yang sederhana dan indah membuat Audij kepincut, walaupun aliran ngartun Audij lebih banyak eksperimennya.






Bung Karno


Bapak proklamator dan presiden pertana RI, sosok yang kharismatik dan beribawa. Audij meniru gaya pidato beliau dan kata - perkata yang dilontarkan terkesan kuno, sepertinya zaman Bung Karno






Om Bob


Pengusaha unik, Bob Sadino dengan ide gobloknya membuktikan berdiri usaha - usaha agrobisnis yang gemilang yakni Kemchicks, Kemfruit, dan Kemfarm. Pengusaha yang nyeleneh yang biasa memakai celana jeans pendek dan kemeja putih menjadi inspiratornya(Audij), karena Om Bob terbilang langka orangnya..





Sean Lennon


Sebenarnya banyak musisi yang menjadi inspirasinya, akan tetapi hanya Sean Lennon yang memiliki gaya musik yang pas sesuai karakter(Audij). Boleh dibilang anak dari pasangan John Lennon dan Yoko Ono ini punya jiwa musik cukup kuat.





sekian beberapa idola yang ane beberkan selebihnya tanyalah ke orangnya

Nana

Sabtu, 23 April 2011

sejarah empek - empek



Sejak masuknya perantau dari Cina ke Palembang, abad ke-16. Nama empek-empek atau pempek diyakini berasal dari sebutan "apek", yaitu sebutan untuk lelaki tua keturunan Cina.
Tahun 1617 seorang apek berusia 65 tahun tinggal di daerah Perakitan merasa prihatin melihat tangkapan ikan yang berlimpah di Sungai Musi belum seluruhnya dimanfaatkan dengan baik, hanya sebatas digoreng dan dipindang. Ia kemudian mencoba mencampur daging ikan giling dengan tepung tapioka, sehingga menjadi makanan baru yang dijual oleh para apek dengan bersepeda keliling kota. Oleh karena penjualnya dipanggil dengan sebutan "pek … apek", maka makanan tersebut akhirnya dikenal sebagai empek-empek atau pempek.[1]